Mengenal dan Mengetahui Bagian-Bagian Kelistrikan Mobil
Baterai pada mobil tersebut umumnya memiliki kemampuan menyalurkan arus listrik hingga 12 volt. Untuk alternator, ukuran arus listrik yang dapat disalurkan lebih tinggi, yaitu mencapai 14 volt.
-
Sistem Kontrol
Bagian kelistrikan mobil berikutnya adalah sistem kontrol. Bagian ini mengandalkan rangkaian prosesor pada komputer saat menyalakan dan mematikan sistem kelistrikan mobil.
Apabila mobil menerapkan sistem komputerisasi, maka komponen sistem kontrol ini pasti diperlukan.
Kemudian, satu hal yang bisa Anda pahami adalah saat sebuah mobil sudah menerapkan sistem kontrol, maka komponen input pada mobil pun perannya tidak begitu krusial lagi.
-
Wiring Harness
Satu lagi bagian pada sistem kelistrikan mobil, yaitu wiring harness atau rangkaian kabel. Adapun fungsi dari komponen satu ini adalah sebagai pengalir yang mendistribusikan arus listrik dari sumbernya menuju berbagai perangkat mobil yang membutuhkan,