Memahami Kegunaan Sensor Parkir pada Mobil
Dahulu, sensor parkir atau sensor mundur hanya dimiliki oleh mobil mewah saja. Namun, kini mobil keluaran terbaru juga telah dilengkapi dengan sensor yang dapat memudahkan parkir tersebut. Anda tidak perlu khawatir lagi akan menabrak sesuatu ketika parkir mundur.
Sebab, terdapat sensor yang akan berbunyi atau menyala untuk memberi sinyal bahwa terdapat kendaraan atau benda lain di belakang mobil. Bagi Anda yang pemula, fitur keamanan mobil ini akan membuat parkir jauh lebih praktis.
Mengenal Sensor Parkir dan Jenisnya
Sensor mundur merupakan fitur keamanan mobil berupa perangkat elektronik yang dipasang pada area belakang mobil.
Tujuan sensor ini dipasang pada mobil adalah mendeteksi objek atau kendaraan di area belakang mobil yang tidak dapat terlihat dari kursi pengemudi, sehingga mobil akan dihentikan secara otomatis sebelum menabrak objek atau kendaraan tersebut.
Bentuk sensor mundur pada mobil umumnya adalah infrared yang dinyalakan melalui sensor gelombang ultrasonic. Sinyal dipancarkan, lalu ditangkap sensor agar kemudian sampai ke pengemudi melalui lampu atau suara yang terdapat pada monitor LCD di dashboard.
Adapun sensor untuk parkir ini terdiri dari dua jenis. Berikut adalah masing-masing penjelasan ringkasnya:
-
Ultrasonic Parking Sensor
Terdapat empat hingga enam sensor yang dipasang pada bumper belakang mobil, jenis sensor satu ini bekerja dengan pancaran gelombang ultrasonic.
Lebih jelasnya, gelombang ultrasonic tersebut akan mendeteksi keberadaan objek pada area belakang mobil, lalu ketika objek terdeteksi dan berada pada jarak pantul sensor, maka ultrasonic akan dipantulkan.
-
Electromagnetic Parking Sensor
Untuk jenis sensor ini, deteksi objek menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan dipancarkan dari sensor dalam bentuk menyerupai selimut. Proses deteksi dilakukan ketika sensor merasakan keberadaan objek yang berisiko berbenturan dengan mobil.
Sumber: Unsplash.com
3 Kegunaan Sensor Parkir pada Mobil
Setelah mengetahui dua jenis sensor mundur, berikut berbagai kegunaan sensor tersebut pada mobil:
-
Sebagai Fitur Peringatan Benturan
Keberadaan sensor pada mobil akan mencegah mobil dari risiko benturan melalui peringatan berupa suara yang akan muncul apabila terdapat objek terdeteksi di sekitar mobil.
Posisi pemasangan sensor yang terletak di bumper bagian depan maupun belakang mobil membantu pengemudi lebih berhati-hati terhadap titik buta, atau blind spot.
Jadi, mobil dapat berhenti ketika ada objek berada kurang dari 0,5 meter jaraknya dengan mobil dan tidak dapat terlihat dari kursi pengemudi.
Peringatan berupa suara tersebut akan terdengar semakin tinggi ketika jarak mobil dengan objek tersebut semakin dekat.
-
Membuat Parkir di Lahan Sempit Lebih Mudah
Kegunaan selanjutnya dari sensor mundur adalah memudahkan mobil parkir ketika lahan untuk parkir tidak cukup luas. Sebagai pengendara, Anda akan lebih peka terhadap jarak dengan objek di sekitar mobil melalui sinyal dari sensor.
Sehingga, walaupun lahan parkir sempit, pengemudi tetap dapat memarkirkan mobilnya dengan aman tanpa terbentur objek atau kendaraan lain.
-
Melindungi Keselamatan Pengendara
Satu lagi fungsi sensor pada mobil, yakni melindungi keselamatan pengendara ketika berada di jalanan. Apabila mobil terlalu dekat dengan mobil lain, maka sensor membantu memberi sinyal ke pengendara sehingga meminimalisir risiko kecelakaan.
Jadi, keselamatan ketika berkendara pun akan meningkat dan Anda lebih nyaman di perjalanan.
Demikian kegunaan dari sensor parkir yang dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan berkendara, khususnya ketika memarkirkan mobil. Untuk mendapatkan artikel sejenis yang informatif tentang otomotif, Anda bisa mengunjungi suzukicakramobilindo.co.id!